Belum lama ini, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah memesan beberapa jenis Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) dalam rangka memperkuat kekuatan militer Indonesia. Terbaru Indonesia telah memiliki pesawat Super Hercules yang dipesan dari Amerika Serikat.
C-130-J-30 Super Hercules A-1339 merupakan pesawat yang mampu mengangkut 128 orang pasukan dan kargo seberat 19,9 ton ini sudah hadir di Pangkalan TNI AU Halim Perdana Kusuma pada (6/3/2023) lalu.
Pesawat Super Hercules juga memiliki kemampuan terbang hingga 11 jam di udara sehingga bisa menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Adapun pesawat angkut super canggih ini merupakan satu dari lima pesawat yang telah dipesan pemerintah. Empat pesawat lainnya akan diterima pada bulan Juni 2023, Juli 2023, Oktober 2023, dan Januari 2024.
Dilansir dari situs Lockheed Martin, pesawat C-130-J-30 merupakan versi peregangan atau lebih luas dari C-130J, sebuah airlifter yang telah terbukti sangat andal dan terjangkau.
Pada versi C-130-J-30 memiliki perluasan sepanjang 4,5 meter atau 15 kaki pada bagian badan pesawat. Hal tersebut tentunya akan meningkatkan penggunaan ruang di kompartemen kargonya.
Untuk kecepatannya, pesawat ini mampu melesat dengan kecepatan 410 mph/356 ktas atau 660 kilometer per jam (Mach 0,58) pada ketinggian 6.706 meter, dan dengan jarak tempuh sejauh 4.425 kilometer.
Pesawat Super Hercules ini mampu mengangkut beban hingga 19,9 ton. Dengan ruang pesawat yang bisa dipenuhi oleh 8 palet, atau 97 tandu, atau 24 bundel CDS, atau 128 pasukan tempur, atau 92 pasukan terjun payung, atau kombinasi dari semua ini hingga kapasitas kompartemen kargo atau berat maksimum yang diperbolehkan.
C-130-J-30 Super Hercules A-1339 mampu beroperasi dari jalur tanah yang kasar maupun di aspal perlintasan pesawat. Pesawat ini juga menjadi transportasi utama untuk mendistribusikan peralatan maupun pasukan ke wilayah terpencil.